METRO

Sampah Berserakan di Jalan Mungkajang, Warga Duga Ada Unsur Kesengajaan Untuk Jatuhkan Pemerintah

×

Sampah Berserakan di Jalan Mungkajang, Warga Duga Ada Unsur Kesengajaan Untuk Jatuhkan Pemerintah

Sebarkan artikel ini
Foto: Sampah berserakan di jalan wilayah Kecamatan Mungkajang

PALOPO — Sebuah video yang memperlihatkan tumpukan sampah berserakan di badan jalan wilayah Kecamatan Mungkajang, Kota Palopo, viral di media sosial dan menuai beragam tanggapan dari warganet.

Kondisi tersebut dinilai mencoreng wajah kota sekaligus memunculkan dugaan adanya unsur kesengajaan yang bertujuan menjatuhkan pemerintah Kota.

Dalam video yang beredar luas, tampak sampah rumah tangga berserakan hingga menutupi sebagian ruas jalan, sehingga mengganggu kenyamanan pengguna jalan.

Peristiwa ini pun langsung dikaitkan dengan kinerja Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palopo sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang bertanggung jawab dalam pengelolaan kebersihan.

Seorang warga setempat yang enggan disebutkan namanya menyampaikan kecurigaannya terhadap kondisi tersebut.

Menurutnya, sangat tidak masuk akal apabila sampah yang berserakan hingga ke badan jalan itu semata-mata disebabkan oleh binatang.

“Tidak masuk akal kalau hanya karena binatang, sampah bisa berserakan sejauh dan separah ini sampai ke jalan. Saya menduga ada unsur kesengajaan. Tujuannya jelas, untuk menjatuhkan pemerintah Kota Palopo agar menjadi bahan cemoohan masyarakat, seolah-olah tidak becus menangani persoalan kebersihan,” ujarnya.

Padahal, menurutnya, kebersihan lingkungan juga merupakan tanggung jawab bersama antara pemerintah dan kita sebagai masyarakat.

Ia pun berharap aparat terkait dapat menelusuri kebenaran dari dugaan tersebut, termasuk mengidentifikasi pihak-pihak yang diduga sengaja membuang sampah sembarangan demi menciptakan opini negatif terhadap pemerintah.

Sementara itu Kadis Lingkungan Hidup Kota Palopo, Emil Nugraha saat dikonfirmasi menuturkan bahwa petugas kebersihan telah diturunkan untuk melakukan pembersihan di sejumlah titik yang menjadi keluhan masyarakat.

“Petugas kebersihan tadi sudah turun untuk melakukan pembersihan,” ungkap Emil, Rabu (31/12/2025).

Namun demikian, Emil mengungkapkan bahwa persoalan kebersihan di wilayah tersebut tidak semata-mata disebabkan oleh keterbatasan armada atau petugas.

Ia menyoroti masih adanya sejumlah perumahan di sekitar Mungkajang yang belum menyiapkan sarana dan prasarana pengelolaan sampah, khususnya bak Tempat Penampungan Sementara (TPS).

“Masih ada beberapa perumahan di sekitar Mungkajang yang tidak menyiapkan sarana prasarana pengelolaan sampah berupa bak TPS. Ini juga menjadi kendala dalam penanganan sampah,” jelasnya.

Kondisi tersebut, lanjut Emil, berpotensi memicu penumpukan sampah di pinggir jalan maupun lahan kosong, yang pada akhirnya berdampak pada kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat.

DLH Palopo pun mengimbau pihak pengembang perumahan agar juga ikut bertanggung jawab menyediakan fasilitas TPS sesuai ketentuan.

Selain itu, masyarakat juga diminta untuk tidak membuang sampah sembarangan dan mendukung upaya pemerintah dalam menjaga kebersihan lingkungan.

“Pengelolaan sampah adalah tanggung jawab bersama. Kami harap ada kesadaran dari semua pihak agar lingkungan tetap bersih dan nyaman,” tegas Emil.