PALOPO – Belakangan ini sejumlah pelanggan yang bermukim di sekitar wilayah tengah Jalan Andi Tenriadjeng (ex. Jalan Cakakalang) mengeluhkan kondisi air bersih yang didistribusikan oleh Perumda Tirta Mangkaluku (TM).
Air yang sampai ke rumah pelanggan kerap berbau, keruh, bahkan pada waktu tertentu tidak mengalir sama sekali. Aduan tersebut tidak hanya diterima langsung oleh Perumda TM, tetapi juga ramai terekspose melalui media sosial.
Menindaklanjuti keluhan tersebut, tim Perumda TM langsung turun melakukan survei lapangan. Hasilnya, ditemukan beberapa titik pipa distribusi mengalami kebocoran.
Kondisi ini menyebabkan air yang masuk ke pipa terkontaminasi oleh air got, bahkan air laut, melalui celah kebocoran tersebut.
Permasalahan kian rumit karena sebagian titik pipa bocor berada di bawah bangunan rumah dan toko milik warga, sehingga tidak memungkinkan untuk dilakukan perbaikan di lokasi yang sama.
Sebagai solusi, Perumda TM melakukan peremajaan sekaligus penggantian jalur pipa distribusi sepanjang 250 meter, khususnya yang berada di Jalan Andi Tenriadjeng.
Pada Selasa, 2 Agustus 2025, terlihat sejumlah pekerja mitra Perumda TM melakukan penggalian tanah di bahu jalan sebagai persiapan pemasangan pipa baru.
Proses ini mendapat pengawasan langsung dari Manajer Distribusi Muh. Abdi Madjid, didampingi Asisten Manajer Distribusi Saharuddin, Asisten Manajer Penanggulangan Kebocoran Air Trisno, serta Supervisor PKA Wilayah Selatan Andi Maqnum.
Direktur Operasional Perumda TM, H. Hamid S. N., menjelaskan bahwa langkah penggantian pipa menjadi pilihan terbaik untuk menjamin layanan air bersih yang lebih layak bagi masyarakat.
“Pipa yang mengalami kebocoran sudah tua dan tidak bisa lagi difungsikan. Karena itu, kami melakukan penggantian sekaligus pemindahan titik pemasangan ke bahu jalan dan trotoar. Ini adalah upaya kami untuk memastikan kualitas dan kuantitas air bersih sampai ke pelanggan tetap terjaga,” ungkap H. Hamid di ruang kerjanya.
Ia menambahkan, dengan adanya penggantian pipa ini, diharapkan distribusi air di sekitar Jalan Andi Tenriadjeng tidak lagi mengalami masalah berbau maupun keruh.
“Harapan kita, kebutuhan air bersih pelanggan dapat terpenuhi dengan baik tanpa kendala seperti sebelumnya,” tutupnya.
