LUWU – PT Bumi Mineral Sulawesi (BMS) melalui Departemen Environment terus menunjukkan komitmennya dalam menjaga kelestarian alam dengan melaksanakan program pembibitan dan penghijauan.
Upaya ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang hijau, sehat dan berkelanjutan, baik di area pabrik maupun wilayah sekitar operasional perusahaan.
Program tersebut mencakup berbagai tahapan, mulai dari persiapan lahan, penyemaian benih, perawatan bibit, hingga pemindahan bibit ke lokasi penanaman.
Tidak hanya itu, target penghijauan juga diarahkan pada lahan kritis, area resapan air, pembangunan taman dan kebun di sekitar lingkungan kerja, hingga kawasan mata air.
Perusahaan juga mengintegrasikan kegiatan ini dengan pengelolaan sampah serta program daur ulang guna mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Site Manager PT BMS, M. Aldin, menegaskan bahwa kegiatan penghijauan merupakan langkah nyata perusahaan dalam menyeimbangkan aktivitas operasional dengan kelestarian alam.
“Melalui program pembibitan dan penghijauan dari divisi environment ini, kami ingin memastikan setiap aktivitas operasional PT BMS selalu diimbangi dengan upaya penghijauan. Harapan kami, area kerja tetap hijau. Selain itu, bibit pohon layak tanam nantinya akan disuplai untuk kebutuhan penghijauan di area resapan maupun kegiatan lingkungan lainnya, termasuk penanaman pohon yang bermanfaat bagi masyarakat,” jelasnya.
Program ini bukan hanya kegiatan sementara, melainkan bagian dari agenda berkelanjutan PT BMS. Dengan begitu, perusahaan berharap dapat menghadirkan lingkungan yang lebih sehat, produktif, serta memberi dampak positif bagi masyarakat sekitar.
