PALOPO – Jembatan penghubung vital antara Kelurahan Batu Walenrang dan Kelurahan Mancani, Kecamatan Telluwanua, Kota Palopo, mengalami amblas dan memicu kekhawatiran serius di tengah masyarakat.
Menanggapi kondisi tersebut, Anggota DPRD Kota Palopo dari Fraksi Partai Demokrat, Bata Manurun, turun langsung meninjau lokasi pada Minggu, 25 Mei 2025.
Dalam kunjungannya, Bata Manurun menyoroti pentingnya peran jembatan ini sebagai jalur utama mobilitas warga, terutama anak-anak sekolah dan pelaku usaha lokal.
Ia bahkan mendesak Pemerintah Kota Palopo agar segera mengalokasikan anggaran untuk perbaikan infrastruktur yang rusak tersebut.
“Kasihan warga di sini. Jembatan ini bukan hanya akses utama ke sekolah, tetapi juga menjadi nadi ekonomi masyarakat Batu Walenrang dan Mancani. Tidak bisa dibiarkan terlalu lama,” tegas Bata di sela-sela peninjauan.
Ia juga memperingatkan potensi bahaya yang mengintai jika kondisi jembatan tidak segera ditangani. Sebagai langkah awal, Bata menyarankan pemasangan rambu peringatan agar warga lebih waspada dan terhindar dari risiko kecelakaan.
“Dinas terkait harus segera bertindak. Paling tidak, pasang dulu rambu peringatan agar masyarakat mengetahui kondisi jalan yang rusak,” imbuhnya.
Bata Manurun menegaskan komitmennya untuk segera menyampaikan kondisi ini secara resmi kepada Penjabat (Pj) Wali Kota Palopo guna mendorong percepatan penanganan.
“Kami akan segera koordinasikan dengan Pj Wali Kota. Ini masalah keselamatan warga, tidak boleh dianggap sepele,” ujarnya.
Jembatan yang amblas tersebut diketahui menjadi jalur vital penghubung antar kelurahan yang sangat penting dalam menunjang aktivitas harian warga Kecamatan Telluwanua.
Jika dibiarkan, bukan hanya akses transportasi yang terganggu, namun juga aktivitas ekonomi dan pendidikan masyarakat terancam lumpuh.
Bata Manurun menutup kunjungannya dengan harapan besar agar Pemkot Palopo menjadikan perbaikan jembatan ini sebagai prioritas anggaran.
“Ini menyangkut keselamatan dan kebutuhan hidup orang banyak. Pemkot harus bertindak cepat,” pungkasnya.