NASIONAL – Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tidak mempermasalahkan adanya komunikasi yang dilakukan kubu pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1 dan 3 untuk mempersiapkan putaran kedua Pilpres 2024.
Juru bicara TKN Prabowo-Gibran Hasan Nasbi memandang bahwa jika Pilpres 2024 berlangsung dua putaran, rekonsiliasi dan perpindahan pendukung pasangan calon tidak akan berjalan dengan mudah.
“Data menunjukkan kalau pun dua putaran, pemilih ini tidak bisa ditransfer kaya transfer uang,” kata Hasan dalam diskusi bertajuk “Ngobrol bareng Pilpres sekali putaran”, dilansir dari Antaranews, Kamis 4 Januari 2024.
Ia menjelaskan perpindahan suara pemilih dalam pemilu tidak semudah memindahkan uang dari satu pihak ke pihak lain.
Suara pemilih dalam pemilu, kata dia, adalah suara rakyat yang memiliki penilaian serta pemikirannya sendiri dalam menentukan jagoan yang akan dipilih.
“Saya punya satu juta pemilih, lalu saya transfer ke kamu, ya gak bisa begitu,” kata dia.
Di sisi lain, kubu pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 meyakini Pilpres 2024 akan berlangsung satu putaran dengan peluang sebesar 70 persen untuk kemenangan Prabowo-Gibran. (*)