LUWU – Aura semangat dan pemberdayaan perempuan membara di Aula Andi Kambo, Kompleks Perkantoran Bupati Luwu, Senin (28/4/2025), saat Pemerintah Kabupaten Luwu menggelar peringatan Hari Kartini ke-146.
Kegiatan yang semarak ini menjadi momen bersejarah karena turut dirangkaikan dengan pelantikan empat pilar penting pembangunan sosial dan kesehatan di daerah yakni, Ketua Tim Pembina Posyandu, Pokja Bunda PAUD, Pengurus Dekranasda, dan Forum Kabupaten/Kota Sehat (KKS).
Hadir dalam acara penuh semangat itu Bupati Luwu H. Patahudding, S.Ag, Wakil Bupati Muh. Dhevy Bijak Pawindu, SH, Sekda Drs. H. Sulaiman, MM, serta tokoh perempuan inspiratif Hj. Kurniah Patahudding, A.Md yang menjabat sebagai Ketua TP-PKK sekaligus Ketua Dekranasda, Bunda PAUD, Ketua Tim Pembina Posyandu dan Ketua Forum KKS. Jajaran kepala OPD, camat, serta pengurus organisasi daerah juga turut memeriahkan suasana.
Dalam sambutannya, Bupati Luwu menegaskan komitmennya mendukung penuh program-program yang berpihak kepada rakyat.
“Selama program itu menyentuh kepentingan masyarakat, saya dan wakil bupati, sekda dan para OPD siap bersinergi, siap sukseskan,” tegas H. Patahudding.
Bupati juga memberikan perhatian khusus kepada persoalan lingkungan, khususnya kebersihan. Ia menantang Forum KKS untuk tidak hanya berfokus pada penghargaan semata, tetapi mewujudkan perubahan nyata di lapangan.
“Tidak bisa kita sebut sehat kalau sampah masih berserakan. Mulai dari kabupaten hingga dusun, mari bergerak bersama menciptakan lingkungan yang sehat,” tandasnya penuh semangat.
Sementara itu, Hj. Kurniah Patahudding tampil membakar semangat kaum perempuan untuk melanjutkan perjuangan Kartini melalui kontribusi aktif di berbagai lini organisasi.
“Mari jadi Kartini masa kini. Perjuangkan hak perempuan, jadi inspirasi, dan dukung penuh program pemerintah demi kesejahteraan masyarakat Luwu,” ujarnya.
Tak hanya itu, Hj. Kurniah juga menyerukan pentingnya sinergi antarstakeholder untuk membimbing para pengurus yang baru dilantik. “Tegur kami jika lalai, semangati kami agar terus berprestasi,” ucapnya dengan tulus.
Menutup sambutannya, ia menyampaikan apresiasi kepada para “Kartini hebat” di Luwu. “Kepada para perempuan tangguh yang mampu membagi waktu antara keluarga dan tugas sosial, kalian adalah inspirasi,” pungkasnya.
Momentum ini bukan sekadar peringatan, tetapi titik awal kebangkitan gerakan perempuan dan organisasi sosial di Kabupaten Luwu untuk menapaki masa depan yang lebih cerah dan sehat.