LIFESTYLE

Sarabba dan Goreng Ubi Masih Jadi Favorit Warga di Malam Tahun Baru

×

Sarabba dan Goreng Ubi Masih Jadi Favorit Warga di Malam Tahun Baru

Sebarkan artikel ini
Sarabba dan Ubi Goreng

PALOPO — Malam pergantian tahun tak selalu identik dengan pesta mewah atau kembang api berlebihan. Di sejumlah sudut Kota Palopo dan daerah sekitarnya, warga justru memilih cara sederhana namun penuh kehangatan untuk menyambut tahun baru, yakni menikmati secangkir sarabba hangat ditemani gorengan ubi.

Sarabba, minuman tradisional khas Sulawesi Selatan berbahan dasar jahe, gula aren, santan, dan rempah-rempah, menjadi primadona di tengah udara malam yang terasa sejuk.

Aroma jahe yang kuat berpadu manisnya gula aren membuat minuman ini cocok dinikmati sambil bercengkerama bersama keluarga maupun sahabat.

Tak lengkap rasanya sarabba tanpa gorengan ubi. Ubi goreng yang renyah di luar dan lembut di dalam menjadi pasangan setia minuman hangat tersebut.

Selain murah meriah, camilan ini juga merupakan makanan favorit lintas usia, dengan rasa manis gurih yang sederhana namun selalu dirindukan.

“Setiap tahun baru pasti sarabba dan ubi goreng. Rasanya hangat, bikin kumpul keluarga makin akrab,” ujar Saenab, salah seorang warga yang kerab mengadakan acara pada malam pergantian tahun.

Selain menjadi penghangat tubuh, sarabba dan ubi goreng juga menghadirkan nuansa nostalgia dan kearifan lokal.

Di tengah maraknya makanan modern, sajian tradisional ini tetap mampu mencuri perhatian dan menjadi simbol kebersamaan di malam pergantian tahun.

Dengan secangkir sarabba dan sepiring goreng ubi, warga membuktikan bahwa kebahagiaan menyambut tahun baru tak harus mahal, cukup hangat, sederhana, dan penuh kebersamaan.