PALOPO – Pemerintah Kota (Pemkot) Palopo, Sulawesi Selatan (Sulsel) mewajibkan ASN Palopo beragama Islam untuk mengkhatamkan al-qur’an selama bulan Ramadan.
Aturan tersebut tertuang dalam surat edaran yang dikeluarkan oleh Pj Wali Kota Palopo Asrul Sani.
Dalam surat edaran bernomor 400.8/128/Kesra perihal Imbauan Tadarus Al-Qur’an yang ditujukan kepada seluruh ASN lingkup Pemkot Palopo selama bulan Ramadan yang ditandatangani Pj Wali Kota Palopo Asrul Sani.
Dalam surat itu juga diinstruksikan para pimpinan unit kerja memastikan kegiatan tersebut berjalan baik
Kabag Kesra Palopo Lukman mengatakan, surat edaran tersebut dikeluarkan untuk menumbuhkan rasa cinta ASN kepada kitab suci al-qur’an.
Kata dia, semua ASN lingkup Kota Palopo diwajibkan satu hari satu Juz, sehingga di akhir Ramadan nanti bisa khatam al-qur’an.
“Jadi kita buat edaran ke masing-masing unit kerja, jadi dengan surat edaran itu kami berharap semua ASN yang muslim bisa turut dalam gerakan ASN mengaji. Targetnya minimal one day one Juz, agar nanti bisa khatam,” katanya dilansir dari detikSulsel, Selasa 12 Maret 2024.
Lukman mengungkapkan, selama berjalannya program tersebut pihaknya akan selalu memonitoring satuan kerja perangkat daerah (SKPD).
Menurutnya, setoran laporan mengenai tadarus al-qur’an ASN harus dilaporkan 3 hari sebelum cuti lebaran nanti.
“Kita tetap pantau, makanya kepala dinas harus menunjuk satu orang yang bisa mengkoordinir laporan bacaan al-qur’an ASN di lingkup kerja masing-masing. Laporannya nanti harus disetor ke Kesra 3 hari sebelum cuti lebaran,” ungkapnya.
Dia menambahkan, bagi ASN yang tidak melaksanakan program tersebut akan dievaluasi.
Sementara bagi ASN yang mengkhatamkan al-qur’an dengan cepat akan diberi penghargaan dari Pemkot Palopo.
“Tidaklah, tidak akan berpengaruh ke pangkat atau jabatan, cuma akan dievaluasi saja. Ini hanya upaya untuk memotivasi ASN di bulan Ramadan agar ibadah tetap harus jalan. Nah untuk ASN yang khatam al-qur’an tercepat itu nanti ada reward-nya,”ucapnya. (*)
