POLITIK

Dinamika Pemilihan Wali Kota Makassar: Andi Seto Gadhista Asapa dan Amri Arsyid Resmi Dapatkan Dukungan Partai

×

Dinamika Pemilihan Wali Kota Makassar: Andi Seto Gadhista Asapa dan Amri Arsyid Resmi Dapatkan Dukungan Partai

Sebarkan artikel ini

MAKASSAR – Andi Seto Gadhista Asapa, mantan Bupati Sinjai telah menerima surat rekomendasi dari Partai Gerindra untuk maju dalam Pemilihan Wali Kota Makassar mendatang. Surat tersebut diserahkan langsung oleh Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco. Pengumuman mengenai rekomendasi tersebut disampaikan oleh Andi Seto melalui akun Instagram pribadinya.

“Alhamdulillah,”singkat mantan Bupati Sinjai itu dikutip pada Kamis (18/7/2024).

Andi Seto menyampaikan harapannya agar Koalisi Indonesia Maju (KIM) dapat terus berlanjut hingga Pemilihan Wali Kota Makassar, mengingat semakin banyak anggota yang bergabung, termasuk Partai NasDem dan PKB. Ia meyakini bahwa semakin banyak partai yang bergabung, maka akan semakin baik untuk menyatukan visi demi kemajuan Kota Makassar dan kesejahteraan masyarakat.

“Saya pikir KIM ini adalah koalisi pilpres, tapi yang kami tahu, setelah pilpres, KIM ini tetap berjalan, dan kami mendapat informasi alhamdulillah koalisi KIM ini bertambah partai lain. Ada PKB, NasDem,”kata Seto kepada wartawan, Kamis (4/7/2024).

Baca Juga:  Rusdin Abdullah Mundur Dari Pertarungan Pilwalkot Makassar

Di sisi lain, bakal calon Wali Kota Makassar lainnya, Amri Arsyid, telah menerima Surat Keputusan dari DPP PKS yang diserahkan oleh Presiden PKS, Ahmad Syaikhu.

“Assalamu ‘alaikum warahmatullaahi wabarakaatuh. Salam sejahtera untuk kita semuanya. Saya Ahmad Syaikhu, Presiden Partai Keadilan Sejahtera dengan ini menyerahkan Surat Keputusan DPP Partai Keadilan Sejahtera tentang bakal calon walikota Kota Makassar kepada yang saya hormati, Bapak Haji Muhammad Amri Arsyid SP sebagai bakal calon walikota kota Makassar Provinsi Sulawesi Selatan,” kata Ahmad Syaikhu sesaat sebelum menyerahkan.

Baca Juga:  Besok Pasangan Prabowo-Gibran Bakal Daftar KPU, Ahmad: Mohon Maaf Kalau Membuat Macet

Amri Arsyid menyatakan kesiapannya untuk menjalankan amanah partai dan menegaskan bahwa SK PKS untuk calon walikota merupakan surat perintah untuk memenangkan kepentingan masyarakat Kota Makassar.

“InsyaaAllah seluruh Kader PKS bersama masyarakat Kota Makassar akan menang bersama Amri Arsyid untuk kenyamanan, keamanan dan kesejahteraan rakyat,”ungkapnya.

Namun, secara mengejutkan, Rusdin Abdullah atau yang akrab disapa Rudal, tiba-tiba menarik diri dari pencalonan sebagai calon Wali Kota Makassar pada Pemilihan Wali Kota Makassar 2024. Keputusan ini dikonfirmasi oleh istri dan juru bicaranya. Meski awalnya optimis mendapat tiket dari Partai NasDem dan Partai Amanat Nasional (PAN), Rudal memutuskan mundur dari pencalonan meski aktif terlibat dalam berbagai kegiatan sosial dan kampanye.

“Benar Pak Rusdin Abdullah tidak maju di Pilwalkot Makassar,” ujar Hamzah Abdullah, Juru bicara Rusdin Abdullah di Posko Pemenangan Jl. Pettrani Makassar, Selasa Malam, (17/07/24).

Baca Juga:  Hadiri Acara Maudu Ada’ Kalabbirang Ri Marusu, Pemangku Kerajaan Panggil Danny Pomanto Anak

Atas pengunduran dirinya tersebut, Rusdin Abdullah menyatakan permohonan maaf dan terima kasih kepada warga Kota Makassar secara umum, baik itu relawan, tim maupun para loyalisnya.

“Bapak menyampaikan permohonan maafnya dan rasa terima kasih kepada semua masyarakat yang sejak awal terlibat dalam proses kerja – kerja Rudal Sayang Makassar,” Tutur Hamzah Abdullah.

Dengan perkembangan terakhir ini, persaingan dalam Pemilihan Wali Kota Makassar menjadi semakin menarik. Beberapa kandidat kuat telah mendapatkan dukungan resmi dari partai masing-masing. Warga Makassar kini tidak sabar untuk melihat bagaimana para kandidat ini akan membentuk pembangunan kota mereka di masa depan.