PALOPO – Suasana penuh suka cita mewarnai pelaksanaan sholat Tarawih pertama di bulan suci Ramadan 1446 H/2025 M di Masjid Agung Luwu, Kota Palopo, yang dihadiri oleh Penjabat (Pj) Walikota Palopo, Firmanza DP, bersama jajaran Pemerintah Kota Palopo.
Momen istimewa ini berlangsung khidmat, menandai dimulainya ibadah bulan penuh berkah.
Dalam kesempatan tersebut, Firmanza DP menyampaikan harapan agar bulan Ramadan kali ini membawa ridho, berkah, perlindungan, dan petunjuk dari Allah SWT untuk seluruh masyarakat.
Ia berdoa agar amal ibadah yang dilakukan selama Ramadan diterima dan dibalas dengan pahala berlipat ganda, serta dapat meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.
“Mewakili Pemerintah Kota Palopo, saya mengimbau agar kita semua memperbanyak ibadah, berdzikir, bersedekah, bersilaturahmi, dan melakukan amal kebaikan lainnya selama bulan suci ini,” ujar Firmanza sebelum melaksanakan sholat Tarawih.
Ia juga mengajak seluruh warga untuk menjaga hubungan persaudaraan dan kekeluargaan, yang telah menjadi tradisi kuat di Kota Palopo. Firmanza menekankan pentingnya menjaga rasa hormat dan toleransi antar umat beragama demi terciptanya suasana damai dan harmonis di kota tersebut.
Selain itu, Firmanza DP mengingatkan para pelaku usaha ekonomi dan pemangku kepentingan agar tetap menjalankan aktivitas secara produktif dan adaptif terhadap kebijakan pemerintah selama Ramadan.
Ia menegaskan pentingnya mengikuti aturan dan pembatasan yang berlaku demi menjaga keharmonisan.
Firmanza DP turut mengingatkan keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengharuskan diadakannya Pemungutan Suara Ulang (PSU) untuk Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Palopo.
Pemerintah Kota Palopo diberi waktu tiga bulan untuk melaksanakan PSU, menunggu keputusan dari KPU terkait waktu pelaksanaan.
“Pilkada itu hanya sementara, tetapi persaudaraan kita adalah untuk selamanya. Mari kita jaga hubungan baik ini,” pesan Firmanza DP di akhir sambutannya.
Semoga semangat Ramadan kali ini membawa kedamaian, kebersamaan, dan keberkahan bagi seluruh warga Kota Palopo. (*)
