PALOPO – Keindahan Ramadan terasa begitu kuat di Indoor Saokotae, Selasa (25/3/2025), saat Pemerintah Kota Palopo menggelar acara buka puasa bersama Forkopimda dan masyarakat.
Tidak sekadar berbagi hidangan, momen ini menjadi ajang mempererat silaturahmi dan menyebarkan semangat kepedulian sosial.
Acara yang penuh kehangatan ini dihadiri langsung oleh Pj Wali Kota Palopo, Firmanza DP, bersama Pj Ketua TP PKK Kota Palopo, Isnada Firmanza. Keduanya tampak akrab berbaur bersama masyarakat, anak-anak panti asuhan, dan kaum dhuafa yang menjadi tamu istimewa dalam kegiatan penuh makna ini.
“Ramadan mengajarkan kita untuk peka dan peduli. Masih banyak saudara kita yang membutuhkan perhatian. Mari jadikan momen ini sebagai ajang memperkuat kebersamaan dan menebar kebaikan,” ujar Firmanza dengan suara yang hangat dan menyentuh.
Tak hanya mengajak untuk berbagi, Firmanza juga menegaskan pentingnya melindungi generasi muda dari bahaya zaman, seperti judi online, pergaulan bebas, dan penyimpangan moral yang kian marak.
“Keluarga adalah benteng utama. Mari jaga anak-anak kita agar tetap berada dalam jalur yang sesuai dengan nilai agama dan budaya kita,” pesannya.
Di tengah suasana kebersamaan, Firmanza juga mengingatkan masyarakat akan agenda penting yang akan datang: Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Kota Palopo yang dijadwalkan pada 24 Mei 2025.
“Gunakan hak pilih dengan bijak. Pilkada boleh berganti, tapi persaudaraan harus tetap abadi. Jangan biarkan perbedaan memecah kita,” ucapnya, mengajak masyarakat menjaga situasi tetap kondusif dan damai.
Sebagai bentuk kasih sayang dan solidaritas, acara ini juga diisi dengan penyerahan bingkisan dan bantuan hari raya untuk kaum dhuafa dan anak-anak panti asuhan.
Bantuan tersebut berasal dari TP PKK Kota Palopo dan Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongprajaan (IKAPTK) Kota Palopo.
Kehangatan acara ini makin terasa dengan kehadiran berbagai elemen masyarakat dan pemerintahan. Hadir pula Forkopimda, pimpinan perangkat daerah, camat, lurah, TP PKK, Dharma Wanita Persatuan (DWP), pimpinan BUMD/BUMN, serta tokoh-tokoh penting Kota Palopo.
Dalam suasana yang sarat makna, Palopo menunjukkan bahwa kekuatan sebuah kota tak hanya terletak pada pembangunan fisiknya, tapi juga pada nilai kebersamaan, kasih sayang, dan semangat saling menjaga.
