LUWU – Polres Luwu telah mengantongi identitas pelaku pembunuhan Nurul Adelia, yang beberapa waktu masih menjadi misteri
Kasat Reskrim Polres Luwu, AKP Muh Saleh mengungkapkan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan kasus tersebut.
Dia menyebut, pihaknya telah mengumpulkan beberapa bukti yang mengarah ke seorang terduga pelaku.
“Masih penyelidikan, sudah ada beberapa bukti mengarah ke pelaku,” ujarnya.
“Itu (terduga pelaku sudah dikantongi identitasnya) kita masih cari,” tambah AKP Muh Saleh.
Saleh mengungkapkan, korban diduga dibunuh berdasarkan luka lebam di bagian wajah korban.
Tidak hanya itu, polisi juga menemukan luka tusukan di bagian dada kanan korban.
“Ada sejumlah luka-luka yang kami temukan sehingga kami menyimpulkan dugaan pembunuhan itu,” jelasnya.
“Ada lebam di bagian wajah, bekas pukulan di tubuh, ada juga luka tusukan di bagian dada kanan korban,” sambung Saleh.
Menurutnya, Adelia menjadi korban kekerasan sebelum diletakkan di tempat korban ditemukan.
Pihaknya masih mengumpulkan bukti-bukti termasuk menunggu hasil autopsi korban.
“Dugaan sementara itu, jadi korban kekerasan kemudian diletakkan di TKP ditemukannya korban,” ucapnya.
“Masih kumpulkan bukti-bukti, kita tunggu hasil autopsi juga, kita akan sampaikan nanti lebih lanjut,” terang Saleh.
Sebelumnya diberitakan, malang nasib Nurul Adelia Saputri. Ia ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan.
Jasadnya ditemukan warga dalam posisi tengkurap di Jalan Tani Dusun Kampung Baru, Desa Bolong, Kecamatan Walenrang Utara, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan, Selasa 13 Februari 2024.
Saat ditemukan wanita asal Cilallang, Kabupaten Luwu itu sudah tidak bernyawa.
Alumni IAIN Palopo itu, diduga menjadi korban pembunuhan. Terdapat beberapa luka di tubuh perempuan 21 tahun itu. (*)
